Tanah pasundan adalah suku yg ramah akan budaya, seni, dan akar dari bahasa yg mencerminkan adat dari sekian banyaknya perbedaan pulau yg ada di indonesia. Pulau yg hijau akan tumbuhan, pepohonan, sawah, dan rempah² yg berlimpah, yg mengundang banyak setiap orang untuk dapat di singgahinya ke dalam pelupuk mata hingga dapat membasahi hati dan pikiran yg jernih untuk setiap orang yg berada di dalam pengaruh alam keindahannya. Mengantarkan halusinasi membentang panjang dengan imajinasi yg suci membelah cakrawala seakan enggan tuk beranjak pergi meninggalkan bukit dan tingginya gunung yg tingginya seakan menjadi teman setia kepada awan dan embun menjadi pewangi yg tertiup angin saat pagi hari telah menyapa.
Ladang rumput yg terhampar luas di hiasi perkebunan bunga dengan beragam warna menjadi hiasan alami tanah pasundan ini, yg mana para petani kian bekerja membersihkan perkebunan, menyirami berbagai tumbuhan, dan memelihara ternak hewan dengan berbagai kegiatan lainnya yg tengah mereka lakukan dalam keseharian. Di lengkapi sebuah desa kecil yg rukun dengan penduduk yg ramah, santun, dan taat dalam melestarikan budaya dan taat kepada agama. Saling melengkapi, antar sesama, saling membantu, dan bersosialisasi dengan lingkungan hidup yg baik dengan menjauhkan semua perbuatan yg dapat mengotori dan menghancurkan moral dan lingkungan.
Ingin rasanya berlama² tinggal dalam kesucian ini, gubuk yg indah di kelilingi air yg tertampung dalam kolam besar atau dengan kata lain adalah danau yg mengalirkan air dengan banyaknya ikan yg turut mengisi keindahan tanah pasundan ini. Suburnya tanah menjadikan suburnya darah bagi setiap orang yg menginjakan kaki dalam pegunungan ini seakan kita berada dalam surga dunia yg mana telah Tuhan ciptakan agar kita dapat mensyukurinya atas semua karunia yg telah Dy beri. Di sini, di kota bandung ini tepatnya kota kembang yg telah membutakan setiap kumbang yg datang agar tak menghisap wangi alaminya kota kembang yaitu adalah Lembang. Dimana lembang ini adalah sebuah daerah yg berada di kota bandung utara, yg telah menjdi simbol wisata untuk para pecinta alam dan menjadikan salah satu icon kota bandung yg mana di sana telah menyediakan pemandangan alam yg menakjubkan dengan segala keistimewaan untuk dapat di nikmati dan di kunjungi dengan mata telanjang, jiwa yg rentang, yg menuju pembuktian akan adanya kelebihan dari sunda khatulistiwa ini. Menuju malam kesunyian pun telah datang, hawa dingin terasa kuat menghantam kulit hingga menembus ke dalam tulang, padahal waktu masih menunjukan pukul 18.13, tp entah mengapa rasa dingin ini terasa begitu tajam dan menurunkan kabut tebal hingga menutupi sebagian pemandangan yg sekejap saja berubah menjadi kabut putih yg membasahi alam. Cahaya api yg terbuat dari obor bambu terpancar menerangi sudut pohon dekat rumah, gemerlap lampu dari berbagai penjuru kota terlihat jelas dalam bias dedaunan, dan titik penerang dengan segala keindahan itu adalah cahaya bulan yg memadukan keindahan alam, jiwa, dan kepuasan yg tak akan bisa terbayangkan bila hanya ber'andai² dan membayangkannya saja. Itulah lembang, rahayu hijaunya kota kembang, pemikat hati mahkota sang kumbang.
subhanallah.. sungguh cantik Indonesiaku... sayang kita sering melupakan keindahan dan kekayaan negeri sendiri dan malah melancong ke negeri orang... huft
BalasHapusya itulah orang indonesia mbak, yg kurang bersyukur akan kekayaan alamnya sendiri dan lebih membanggakan negeri orang lain biar di bilang ''WAH'' sma orang banyak :)
BalasHapuss'mbak ni asal mna y ? hehe